Kehamilan adalah salah satu fase dimana momen membahagiakan bagi seorang perempuan selama hidupnya. Agar selalu menjaga kesehatan kandungan dan juga janin dalam perutnya, ibu hamil haruslah menjaga kesehatan serta asupan nutrisi selama kehamilan haruslah seimbang, dan baiknya dilengkapi dengan susu khusus ibu hamil seperti dengan mengonsumsi susu Prenagen Mommy 2, namun mungkin calon ibu di rumah bingung untuk memilih kategori susu Prenagen mommy 2 untuk usia kandungan berapa bulan, susu ibu hamil ini bisa dipakai ketika ibu hamil memasuki usia kandungan trimester kedua atau 4-6 bulan.
Bukan hanya itu, ibu yang hamil muda juga sebaiknya lebih membatasi pekerjaan rumah tangga. Tujuannya yaitu agarĀ menjaga kandungan dan kondisi kehamilan yang masih rentan. Karena selama kehamilan, bumil sebaiknya tidak boleh melakukan berbagai aktivitas yang memberatkan. Karena hal ini dikhawatirkan bisa mengganggu kesehatan janin dalam kandungan.
Karena usia kehamilan muda memang sangat rentan dengan keguguran. Dan sebaiknya bumil perbanyaklah istirahat, karena ketika melakukan berbagai pekerjaan juga akan berpengaruh dengan kesehatan janin bumil. Dibawah ini saya sudah rangkum beberapa pekerjaan rumah yang sebaiknya tidak dilakukan saat wanita sedang hamil muda.
Memindahkan barang yang berat
Kegiatan mengangkat benda berat adalah salah satu hal yang sering dilakukan oleh ibu rumah tangga ketika suami tidak ada di rumah. Misalnya
Seperti mengangkat tabung gas, ember yang berisi cucian basah, ataupun mengangkat galon ke dispenser.
Akan tetapi ketika sedang hamil, bumil sebaiknya hindari melakukan pekerjaan rumah yang mengharuskan untuk mengangkat benda yang berat. Dan sebaiknya serahkanlah urusan angkat-mengangkat barang berat kepada suami.
Hal ini karena, mengangkat barang berat saat hamil muda bisa menyebabkan cedera punggung atau bahkan bisa menyebabkan kontraksi yang bisa berisiko akan bayi lahir prematur ataupun yang lebih buruk lagi adalah keguguran.
Mengecat perabotan
Selanjutnya pekerjaan yang tidak boleh dilakukan oleh bumil muda adalah yaitu mengecat. Karena bahan kimia yang terkandung di dalam cat dapat berbahaya bagi kesehatan janin jika terjadi kontak langsung dengan benda tersebut.
Sehingga alangkah baiknya jika pekerjaan yang satu ini dilakukan oleh suami atau serahkan kepada orang lain serta bisa dilakukan jika bayi sudah lahir.
Mengepel lantai terlalu sering
Berikutnya mengepel lantai merupakan salah satu pekerjaan rumah tangga yang terlihat tidak berbahaya dan biasa saja, akan tetapi ketika hamil pekerjaan mengepel lantai adalah salah satu pekerjaan yang harus dilakukan dengan hati-hati atau lebih baik di kurangi dan mungkin di tinggalkan.
Karena dengan mengepel bisa menimbulkan rasa pegal pada pinggul dan kemudian bisa peradangan saraf siatik. Kemudian posisi saat mengepel juga dapat memberikan tekanan pada janin dan akan membuat kehamilan menjadi berisiko. Bukan hanya itu keadaan lantai yang basah yang disebabkan air sabun juga bisa mengakibatkan ibu hamil tergelincir dan jatuh.
Membersihkan tempat sampah atau kandang hewan peliharaan
Ketika hamil muda bumil juga disarankan menghindari pekerjaan-pekerjaan kotor misalnya membersihkan tempat sampah atau juga kandang hewan peliharan. Karena ibu hamil bisa rentan terinfeksi toksoplasmosis, yang juga dapat mengakibatkan terancamnya nyawa sang bumil maupun janin yang dikandungnya.
Karena, penyakit ini mampu menyebabkan kerusakan sistem saraf dan juga otak pada janin yang ada pada kandungan. Kemudian efek dari infeksi ini juga beragam, mulai dari yang ringan sampai yang parah.
Ada juga efek buruk yang mungkin menimpa bayi yaitu cacat lahir yang serius pada bagian mata dan otak. Bukan hanya itu, toksoplasma juga bisa menyebabkan adanya kerusakan struktural serta neurologis jangka panjang, dan lebih parahnya lagi mampu mengakibatkan keguguran.
Nah, itulah tadi pekerjaan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh ibu hamil muda, dan sebaiknya ketika ibu hamil cukup mengerjakan pekerjaan yang biasa-biasa saja.
Comment