IHSG Menguat Rupiah Melemah di Sesi Awal

IHSG Menguat Rupiah Melemah di Sesi Awal

bontangpost.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan penguatan di awal sesi perdagangan hari ini, Senin, 5 Mei 2025. IHSG tercatat menguat 0,5% atau sekitar 30 poin, menyentuh level 7.350. Meski demikian, penguatan ini belum cukup untuk meredakan ketidakpastian yang terjadi di pasar saham global, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi.

Para analis menyebutkan bahwa penguatan IHSG ini didorong oleh optimisme investor terhadap sektor-sektor unggulan, seperti saham perbankan dan komoditas. Sektor-sektor ini dipandang mampu bertahan meskipun ada tekanan dari luar negeri, seperti gejolak ekonomi global dan kebijakan moneter yang ketat.

Namun, di sisi lain, nilai tukar rupiah justru mengalami pelemahan di tengah penguatan IHSG. Rupiah terpantau melemah sekitar 0,3% terhadap dolar AS, diperdagangkan di level Rp 16.050 per dolar AS. Pelemahan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk kekhawatiran pasar terhadap inflasi global dan kebijakan suku bunga tinggi di negara-negara maju yang memperberat tekanan pada mata uang negara berkembang.

Kondisi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi Indonesia dalam menjaga stabilitas ekonomi, terutama dalam menghadapi ketidakpastian global. Meskipun IHSG menguat, pelemahan rupiah memberikan sinyal bahwa pasar masih cermat dalam memantau perkembangan global yang dapat mempengaruhi ekonomi domestik.

Comment