bontangpost.co.id – Es teh manis memang menjadi minuman favorit banyak orang, terutama di cuaca panas. Namun, ada berbagai rumor yang beredar mengenai dampak buruk es teh manis terhadap kesehatan, bahkan ada yang menyebutnya bisa memicu “mati muda”. Benarkah ini? Apakah es teh manis benar-benar berbahaya untuk tubuh kita?
Sebagian orang berpendapat bahwa konsumsi es teh manis secara berlebihan dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan. Hal ini berhubungan dengan kandungan gula dalam es teh manis. Dalam setiap gelas es teh manis, terdapat sejumlah besar gula tambahan yang dapat memengaruhi metabolisme tubuh. Konsumsi gula berlebihan diketahui dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes tipe 2, dan gangguan jantung. Bila dibiarkan, kondisi ini tentu bisa memperpendek usia seseorang.
Namun, apakah konsumsi es teh manis dalam jumlah moderat benar-benar bisa memicu “mati muda”? Secara ilmiah, tidak ada bukti langsung yang menyatakan bahwa minum es teh manis bisa langsung menyebabkan kematian dini. Semua kembali pada pola makan dan gaya hidup secara keseluruhan. Mengonsumsi es teh manis sesekali dan dengan jumlah yang wajar tidak akan berdampak besar pada kesehatan. Masalah utama muncul ketika kebiasaan ini menjadi pola makan yang buruk dan sering, tanpa diimbangi dengan olahraga atau pola hidup sehat.
Jadi, es teh manis bukanlah penyebab utama “mati muda”. Yang lebih penting adalah menjaga keseimbangan antara konsumsi gula, makanan sehat, dan aktivitas fisik. Sehingga, kita dapat menikmati es teh manis tanpa khawatir akan dampak buruknya.
Comment