bontangpost.co.id – Investor asing kembali ramai-ramai menanamkan modal di Indonesia. Dalam beberapa bulan terakhir, dana asing yang masuk ke pasar saham dan obligasi Indonesia terus meningkat. Bahkan, nilai keuntungannya disebut mencapai rekor tertinggi dalam tiga tahun terakhir.
Menurut data terbaru, dana asing yang masuk ke pasar modal Indonesia sudah tembus lebih dari Rp50 triliun sejak awal tahun 2025. Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan investor luar negeri terhadap ekonomi Indonesia semakin kuat.
Ada beberapa alasan mengapa investor asing tertarik masuk. Salah satunya adalah kondisi ekonomi Indonesia yang stabil. Selain itu, suku bunga di Amerika Serikat mulai turun, sehingga banyak investor mencari peluang cuan yang lebih tinggi di negara berkembang seperti Indonesia.
Saham-saham besar seperti BBRI, TLKM, dan PGAS menjadi incaran utama. Kenaikan harga saham tersebut turut mendorong naiknya indeks harga saham gabungan (IHSG) ke level tertinggi sejak 2022.
Tak hanya saham, pasar obligasi juga ramai. Investor asing banyak membeli surat utang negara karena dinilai aman dan menguntungkan. Ini ikut membantu memperkuat nilai tukar rupiah dan membuat ekonomi Indonesia semakin stabil.
Meski begitu, para investor tetap perlu waspada. Faktor global seperti konflik geopolitik atau kebijakan The Fed bisa mempengaruhi pasar sewaktu-waktu.
Namun secara umum, saat ini Indonesia dianggap sebagai salah satu tempat terbaik bagi investor asing untuk mencari keuntungan. Dengan kondisi yang positif, arus modal asing diperkirakan masih akan terus masuk dalam waktu dekat.
Comment